KANDANG SAPI PERAH DAN PERLENGKAPANYA
Kandang
Sapi Perah Dan Perlengkapanya
Kandang Sapi
Perah Dan Peralatanya : Dalam memulai usaha sapi
perah ketersedian kandang dan peralatan penunjang lainya sangat perlu
di perhatikan agar usaha ternak sapi yang kita lalukan dapat berjalan dengan
baik dan bertahan lama.Kandang sapi perah adalah tempat yang
dirancang khusus untuk kehidupapan hewan ternak sapi dalam proses usaha
pembibitan dan produksi susu pada periode tertentu, mulai dari pedet, sapi dara
dan sapi dewasa secara baik, aman dari Predator serta perubahan iklim yang
mendadak, sehat, dan cukup pergerakan, sehingga sapi dapat hidup secara leluasa
produktif dan masa hidupnya agar lebih panjang.
Kandang sapi
perah sebaiknya dirancang sebaik mungkin agar penggunaanya efektif untuk
memenuhi persyaratan kesehatan serta kenyamanan hewan ternak sapi, enak dan
nyaman bagi para karyawan, efisien untuk tenaga dan alat-alat, pelaksanaannya
dapat disesuaikan dengan peraturan kesehatan, serta dilengkapi oleh bangunan
dan alat-alat lain. Bangunan pelengkap lainya adalah kamar susu dan gudang.
Kandang dan alat-alat saling disesuaikan agar penggunaannya efisien.
Menentukan
Letak kandang
Kandang
sebaiknya terletak pada tempat yang lebih tinggi dari lahan sekitarnya,
Kemudian untuk Lantainya sebaiknya dibuat 20 sampai 30 cm lebih tinggi dari
lahan sekitarnya. Dengan demikian, drainase dapat dibuat lebih baik. Selain
itu, pasokan air juga sangat diutamakan.
Dibangun di
dekat sarana transportasi, dengan demikian, bahan pakan mudah diangkut ke
peternakan, bagian penjualan yang berhubungan dengan kandang terutama
dianjurkan dekat jalan raya.
Menentukan
Jarak tiap Kandan
kandang
sebaiknya dibangun dengan jarak 6 sampai 8 meter yang dihitung dari
masing-masing tepi atap, untuk ruangan isolasi dan karantina atau bangunan
lainnya diberi jarak 25 m atau sekurang kurangnya 10 m dengan tinggi tembok
pembatas 2 m. Kantor berjarak 25 hingga 30 m dari kandang. Tempat penimbunan
kotoran terletak 100 m dari kandang.
Rumah dan
Banguan penunjang lainya
Rumah
peternakan dibangun agar dapat memperhatikan leluasa ke segala arah. Letak
rumah paling sedikit 30 m dari jalan raya. Kandang sapi dan bangunan penunjang
lainnya terletak di samping atau belakang rumah peternak berjarak minimal 30 m.
Rumah atau kamar susu dibuat di sisi kandang pada daerah layan. Bangunan lain
dikelompokkan ke daerah ini dan jika mungkin terletak jauh dari kandang utama.
Letak bangunan diatur berdasarkan urutan kegiatan dan efisiensi kerja di
petenakan sapi perah.
Konstruksi
kandang Sapi Yang Baik
·
Lantai
miring ke arah saluran pembuangan dan tidak licin. Dengan demikian, kotoran
mudah dibersihkan dengan air dan tidak ke got. Selain itu, kebersihan kandang
selalu terjaga. Kemiringan lantai hendaknya sebesar 5º atau 0,5% dan 2%
masing-masing untuk kandang sapi laktasi dan dara.
·
Bahan-bahan
kandang tidak mempersukar kerja, pembersihan kandang dan pembasmian parasit.
·
Konstruksi
kandang di dataran tinggi dan rendah sebaiknya memperhatikan temperatur udara
yang terjadi di dalam kandang.
Manfaat
kandang bagi hewan ternak sapi perah
·
Melindungi
ternak dari pengaruh iklim oleh sinar terik matahari, hujan lebat dan gangguan
predator.
·
Memenuhi
kebutuhan sapi untuk makan, minum, cukup pergerakan, breeding, melahirkan,
pemerahan.
·
Memperkecil
resiko terhadap kesalahan bentuk kuku, infeksi terhadap putting dan ambing,
kekurangan gerak/ tempat yang sempit, lantai yang licin,
·
Menciptakan
kompetisi makan yang harmonis, cukup air bersih
·
Tersedia
area untuk penanganan sapi sakit, kondisi perbaikan, melahirkan, perawatan
ternak, mendiagnosa, dll.
·
Menyediakan
tempat untuk pekerja, bekerja lebih mudah, dan cepat , effisiensi kerja setiap
kegiatan yang dilakukan.
Ketentuan
yang perlu diperhatikan sebelum merancang kandang sapi perah
Nilai
ekonomis bangunan
Perlu diketahui
dalam merancang kandang sapi perah perlu digunakan bahan yang paling murah
sesuai dengan prinsip-prinsip pembuatan kandang sapi perah yaitu menurut
kebutuhan sapi dan orang yang akan melakukan kegiatan dalam kandang.
Ketersediaan
bahan baku bangunan untuk membangun kandang sapi
·
Atap
kandang : Genteng tanah/semen, Bambu anyam berlapis plastik, Kayu
·
Tempat
pakan: Beton. Plastik, Kayu, Karet
·
Sekat
tempat pakan: Kayu, pipa besi
·
Tempat
minum: Plastik, Karet, Beton, Logam
·
Lantai
kandang: Beton berlapis karet, Kayu tebal,
·
Sekat
sapi : Pipa, kayu
·
Selokan:
Beton
·
Penutup
selokan : Besi , Kayu
syarat
Ventilasi
Untuk
memperoleh udara segar dan sejuk dalam kandang, syarat keadaan ventilasi dalam
kandang perlu dibuat lebih luas dan bila daerahnya lebih panas bisa dibuat
ventilasi terbuka pada sekeliling kandang, karena suhu udara yang diperlukan
untuk sapi perah : 10 C- 20° C , jika suhu udara semakin panas lebih dari
ketentuan, maka produksi dan pertumbuhan berat badan mulai menurun.. Bangunan
kandang skala besar lebih baik menggunakan ventilasi atap monitor.
Alat
Penerangan
Penerangan
untuk sapi perah relative dibutuhkan terutama pada malam hari minimal 4 watt/
m2. Penerangan memiliki dampak yang baik terhadap fertilitas, 100 watt per
20-25 m2 lantai space(ruang gerak)
Lantai dalam
kandang
Lantai dalam
kandang sapi perlu dibangun dari tanah padat, bambu, kayu karet dan plaster
selama sapi beraktivitas untuk makan, minum, dan reproduksi. Lantai kandang
harus terkontrol kondisinya dan harus dalam keadaan kering, dan harus lebih
mudah dibersihkan
Space(ruang
gerak)
Sapi dapat
berproduksi yang tinggi, tumbuh yang baik , jika sapi hidup cukup pergerakan,
dan cukup space (ruang gerak) untuk melakukan pergerakan. Space untuk makan
sekitar 0.6 m apabila sapi sedang makan. Sapi bisa lahap dalam makan bila cukup
space. Space kandang per ekor yang baik antaralain:
·
Pagar
kandang area : 5-7 m2
·
Exercise
area : 7-12 m2
·
Pasture
area : 4050-8100 m2
·
Ruang
gerak minimum: dapat di isi 1 sampai 2 ekor sapi
Suhu Ruangan
Keadaan suhu
ruangan dalam kandang juga dipengaruhi oleh ketinggian dan bahan baku dari atap
kandang yang dipergunakan, sehingga sebelum merancang kandang perlu survei
lapangan mengenai bahan baku yang tersedia mempunyai daya isolasi yang baik
seperti genteng tanah. Sedangkan ketinggian atap pada daerah yang suhunya panas
lebih tinggi dari 2,75 M.
Atap
bangunan
Atap bangunan
kandang dipilih yang mempunyai isolasi tang baik seperti: ijuk, genting
tanah/semen, kayu.
ketersedian
Peralatan kandang
Peralatan
kandang harus ada sebagai penunjang sarana kebersiahn yang meliputi sekop,
cangkul, sapu lidi, alat menempatkan sapi dan sebagainya. Penggunaan alat-alat
ini disesuaikan dengan keadaan kandang dan kerja. Misalnya lebar got diatur
sesuai dengan lebar sekop.
Peternak
sebaiknya juga membandingkan dengan peternakan lain. Peralatan modern
membutuhkan penjelasan dari pabrik. Peralatan membutuhkan perawatan dan
perhatian. Alat-alat yang digunakan sebaiknya tidak mahal. Penggunaan alat
dapat menjaga kebersihan.
Ruang
peralatan susu
Minimal ada
sinar matahari masuk untuk pagi hari, terdapat rak untuk menyimpan peralatan
susu, agar cepat kering dan tidak berbau tengik. Alat yang baru digunakan
haruslah segera di cuci bersikan dan segera ditiriskan dirak peralatn susu.
Gudang
penyimpanan peralatan kandang
Gudang ini
disediakan untuk menyimpan alat kandang seperti: sekop, sikat lantai, temapat
duduk pemerahan, tampar tali sapi, sikat lantai, nomor sapi.
Gudang
konsentrat
Gudang ini
untuk menyimpan konsentrat minimal untuk persediaan hingga 2 mingggu kedepan,
disediakan pula alas bambu/ kayu agar tidak lembab untuk menyimpan konsentrat
Gudang
menchopper hijauan pakan ternak
Disedikan pula
Gudang untuk memotong/ mencacah pakan hijauan seperti: rumput, batang jagung
atau leguminosa lainnya.
Ruang
Rekording/ Administrasi
Ruang menyimpan
data produksi, pakan, reproduksi dan yang lainnya untuk data pengembangan usaha
tahun berikutnya, perlu disediakan almari, kalender sirkuler atau lineer untuk
reproduksi sapi.
Ruang
penangan sapi dan kandang melahirkan
Ruang yang
disediakan untuk menangani sapi bila sapi sakit, melahirkan, menginseminasi,
atau penanganan sapi, bisa disiapkan kandang jepit : panjang 110 cm. Lebar 55
cm, tinggi tiang belakang 55 cm, Palang kayu setinggi 80 cm
Tempat
pengelolaan limbah
Tempat
pengelolaan limbah direncanakan sesuai dengan jumlah kepemilikan sapi ( untuk 3
sampai 5 ekor sapi perlu tempat biogas 9-10 m3 )
Ketersediaan
air
Ketersedian air
mutlak diperlukan keadaanya dalam usaha peternakan sapi perah. Hal ini
disebabkan susu yang dihasilkan 87% berupa air dan sisanya berupa bahan kering.
Disamping itu, untuk mendapatkan 1 litter susu, seekor sapi perah membutuhkan
3-4 litter air minum. Untuk menghasilkan susu yang sebagian besar berupa air
tersebut, keberadaan atau ketersediaan air dilingkungan sekitar lokasi
peternakan harus diperhitungkan secara matang. Dengan perhitungan yang matang,
peternak diharapkan tidak perlu mendapat kesulitan di kemudian hari.
Dalam peternkan
umumnya, air digunakan tidak hanya untuk sekedar minum sapi saja namun
berpungsi juga untuk memandikan ternak sapi dan membersihkan kandang. Khusus
untuk ketersedian air minum, sebaiknya sapi diberikan minum secara adlibitum
atau tidak terbatas jumlahnya (sekenyangnya).
0 komentar:
Posting Komentar